KARENA NAFSU
Pernah juga, mungkin dekat
dekat ini. Jadi ada teman aku sejak aku maba. Aku kenal dia dari sebuah ukm di
kampus aku. Kita gak pernah berhubungan lebih selain dari ukm itu, kita juga
tergabung di grup kecil gitu buat chat ribut gak jelas gitu. Tiba" nggak
tahu kenapa dia mulai sering ngajakin aku jalan, nonton film lah, main lah
kemana gitu,. Kadang godain alias bercandain aku gitu di dm atau chat. Karena
aku cuek dan emang biasa ngelawakin orang juga, aku cuek aja dengan modusnya.
Hingga akhirnya tiap saat kalau dia nggak sibuk pasti ngajak aku nonton.
Pernah sih pas pertama nonton, kita lagi diskusi politik, hukum dan jurusan masing masing, terus ngomongin karir. Dia nanya kalau udah lulus mau ngapain, dia nanya gak mau langsung nikah? gak takut susah jodohnua kalau sekolahnya ketinggian. Aku sih positif aja, insyaallah pasti ada jodohnya. Disitu aku mulai ngerasa aneh sih, kau gitu sih dia nanya. Cuma aku tepis, cuek aja. Karena emang udah biasa sih smaa teman teman ngomongin soal ini.
Hingga kita nonton lagi,
dia kelihatan gitu lo, kaya cari kesempatan ngelihatin aku atau apa gitu. dan
di mulai jalan kelima aku mulai gak beres, aku ngerasa dia punya sesuatu ke
aku. alhasil sampai rumah sebelum tidur, aku chat dia, aku tanya "kamu
nggak ada yang ingin kamu sampaikan ke aku?", "bilang aja sekrang,
gak apa apa?". disitu aku tahu, bener dia suka aku, 'dia bilang dia suka
sama aku'. tapi aku ngerasa suka dia sama aku gak beres. terrus aku nanya besoknya
" kamu suka aku kenapa?" . atau "suka aku apa karena
nafsu?". Aku bisa bilang begitu, karena aku tahu itu dari tingkah
dia.
Alhasil ya, karena aku
tanya "kamu suka aku karena nafsu nggak?" aku jadi tahu kalau dia
emang suka aku karena nafsu. disitu aku gak nyangka. tapi disitu aku belajar,
gak ada yang salah dengan aku bertanya, karena dengan begitu aku bisa
berperilaku di depan dia yang notobene masih aku anggap teman sampai sekarang,
cuma aku berharap kalau memang dia suka aku gak pakai nafsu dia bakal berusaha
keras buat dapat aku wkkwkwkw. but yeah karena aku kesepian as hell, jadi kalau
dia ajak jalan kalau aku gak lagi bad mood atau sumpek aku mau aja gitu keluar
nonton sama dia. suatu ketika, setelah aku nanya itu kedia, dia nanya, "ayo
pacaran?" . aku bilang nggak, aku gak mau pacaran,. terus dia jawab "
oh kmu maunya serius langsung gak pakai pacaran, ya udah ayo liburan semester
pulang ke kalimantan kamu temukan aku sama ortu kamu, ayo nikah.!".
Disitu aku speechless,dalam
hati 'mama papa ini anakmu diajak orang nikah'. ku cuma jawab "aku gak
tahu jawab apa, aku speecless".
dari sekdar nanya, sampai
tahu niat dia, eh malah diajak nikah.
ya ini sih, pos and neg nya
nanya ke cowok. bisa diajak nikah beneran.
sampai beberapa hari yang
lalu, dia masih kekeh ngajak aku pacaran atau dia berharap sama aku.
ya dia tahu, kaya aku kan
gak mau gitu sama dia. tapi karena aku anggap dia teman, so kaya dia masih
berharap gitu,. sampai ada satu pengumuman dari kemenristekdikti, nama aku
diatas dia. dia bilang jodoh, mungkin makanya nama aku dekat nama kamu
mulu.
entahlah, apa aku jahat??
sampai akhirnya, aku
kemaren chat dia 'aku gak pantes buat kamu"
then
dia balas kenapa?
"aku jahat sama
kamu" karena aku ngerasa ngegantungin dia.
so, aku minta dia berhenti.
Komentar
Posting Komentar