Aku Rindu, Kembalilah
Pesonamu bagai kicauan burung
Senyummu bagai senja dikala terang
Aku menanti dengan harap
Ada waktu kita akan di satu masa lagi
Kilaumu saat itu mengagumkan kedua mata
Suaramu terdengar bagai pelipur para cendekia
Mereka menari bersamamu
Bangkit saat terjatuh dan berlari kemudian
Air mata dan darahmu tak mengering
Ia tergenang dalam sukma
Terjebak dalam ilusi kefanaan
Kau hanya perlu kembali
Aku ingin dirimu
Berbalik arah dan melihat cermin
Menengadahkan kepala ke atas menatap langit malam
Menunggu pagi, karena dirimu adalah diriku
Yang telah lama hilang
Kembalilah
Malang, 21 Juli 2020
Komentar
Posting Komentar